Pileg 2024, Ketua DPC PKB Tuban : (Pertandingan) Antara PKB dan Golkar

 

Tubannews.id – Tahun politik sejumlah partai di Tuban semakin giat menyiapkan mesin politik dan strategi demi meraih kemenangan.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Tuban salah satunya dengan tetap mengusung target tetap menjadi pemenang pemilu legislatif (Pileg) 2016.

Hal itu disampaikan oleh ketua DPC PKB Tuban M. Miyadi disela-sela memberikan sambutan pada kegiatan Workshop DPRD Tuban dengan media massa Tuban di Probolinggo, Sabtu (5/8/2023) malam lalu.

Menurutnya pada pemilu legislative tahun depan pesta demokrasi di Kabupaten Tuban bukan lain tetap konstalasi politik antara PKB dan Golkar. Partai ijo (hijau) dan kuning ini tetap menjadi kompetitor utama dalam perhelatan politik.

Sehingga, menurutnya diantara salah satu partai yang menang itu diperkirakan tidak akan terjadi selisih suara dan ataupun kursi parlemen yang tak berimbang. ‘’Di Tuban, pada pemilu 2024, tetap antara ijo (hijau) dan kuning, PKB dan Golkar). Jika salah satu menang, selisihnya mungkin tak jauh sekitar satu dua kursi,’’ tegasnya dengan bermaksud memberikan pandangan tentang konstalasi politik di Tuban.

Cukup berasal apa yang disampaikan politisi senior Tuban ini. PKB dan Golkar Tuban menjadi dua partai yang menarik disimak di atas ‘ring’ pesta demokrasi. Pileg 2014 dan 2019 PKB berhasil menjadi pemenangnnya. Sedangkan Pileg 2009 dan  tahun sebelumnya Partai Golkar begitu menguasai di medan perpolitikan di Tuban.

Lebih lanjut, PKB Tuban tetap menargetkan akan mempertahankan kursinya agar tidak kecolongan alias berkurang.  Tentu semua partai lain juga demikian dengan menggunakan beragam over acting.

Ditambahkan dia, dalam Pileg 2024 di Tuban ini berbeda dengan pemilu sebelumnya. Salah atu perbedaanya pada proses penetapan daftar calon sementara (DCS) hingga daftar calon tetap (DCT). Yakni pada saat DCS diumumkan, peserta pemilu masih boleh mengganti calon sampai saat belum ditetapkan DCT.

Hal ini membuat partai dipastikan masih bisa menyembunyikan dan merahasiakan calon potensial yang akan diusung pada Pileg 2024. Harapannya calon berpengaruh itu baru muncul saat ditetapkan DCT.
Dalam workshop tersebut, Ketua DPRD Tuban ini menegaskan agar sinergitas awak media di Tuban dengan DPRD Tuban tetap selalu terjaga dan semakin erat. Disampaikan dia, saat ini DPRD Tuban disibukkan dengan pembahasan anggaran.

Mulai Kebijakan Umum dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA PPAS) tahun anggaran 2024, dan juga KUA PPAS Perubahan APBD 2023, dan Perubahan APBD 2023. ‘’Ini membutuhkan waktu dan pemikiran panjang agar (APBD) bermutu dan berkualitas untuk masyarakat rakyat untuk Pemerintah Kabupaten Tuban. (zak)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *