Tubannews.id – Proses tender untuk pembangunan atau perbaikan Jembatan Glendeng yang berada di wilayah Desa Simo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban sudah selesai dilakukan oleh pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban.
Proyek perbaikan atau rehabilitasi Jembatan Glendeng yang sudah lama rusak itu sudah akan mulai dikerjakan pada tanggal 3 Agustus 2023 ini. Sehingga hari dan tanggal itu pula jembatan tersebut akan mulai tutup total untuk semua arus kendaraan, Rabu (2/8/2023).
Surat pemberitahuan untuk penutupan arus lalu lintas yang mengarah ke Jembatan Glendeng tersebut sudah disampaikan oleh Dinas PUPR Tuban kepada Dinas Lingkungam Hidup dan Perhuhungan (DLHP) Tuban serta pihak kepolisian.
“Insya Allah besok (Kamis 3 Agustus 2023) jam 11 bersama tim Forum LLAJĀ Tuban dan Bojonegoro koordinasi langsung di lapangan bersama dari Dinas PU,” terang Imam Isdarmawan, selaku Kepala Bidang Perhubungan Dinas Lingkungan Hidup dan Perhuhungan (DLHP) Tuban saat dikonfirmasi Rabu (2/8/2023).
Imam menjelaskan untuk skenario penutupan atau pengalihan arus akan dimulai dari simpang tiga Kecamatan Soko, Tuban. Semua kendaraan roda empat atau lebih yang akan menuju Bojonegoro akan dilewatkan melalui Ponco, Kecamatan Parengan, Tuban.
“Skenario pengalihan arus sama kayak dulu, penutupan Glendeng yang pertama. Rencana arus Roda 4 dilewatkan ponco, karena yang jalan Menilo-Banjarsari sedang ada pekerjaan pengecoran di wiilayah Bojonegoro,” sambungnya.
Sementara itu, dari data yang dihimpun Tubannews.id, proyek perbaikan Jembatan Glendeng Tuban itu menggunakan anggaran APBD 2023 sebesar Rp 21,3 Miliar. Yang mana target proyek perbaikan jembatan itu akan berlangsung selama sekitar 5 bulan ke depan.(Ar)