Tubannews.id – Memasuki berbagai tahapan dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, pihak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tuban merelease pemetaan kerawanan pada Pilkada Tuban 2024, Minggu (18/8/2024).
Ada berbagai macam kerawanan yang dideteksi oleh pihak Bawaslu Tuban pada Pilkada tahun ini mulai kerawanan kategori tinggi hingga rendah. Salah satunya adalah kerawanan ketika hanya ada satu Paslon saja dan akan melawan Bumbung Kosong.
Dari data yang disampaikan oleh Bawaslu Tuban terdapat beberapa isu pemilu 2024 yang menjadi kerawanan.
Di antaranya kampanye tidak sesuai aturan, netralitas penyelenggara pemilu, penyusunan daftar pemilih, proses penghitungan suara tidak sesuai aturan, protokol kesehatan, netralitas ASN dan kekurangan surat suara.
Ketua Bawaslu Tuban, M Arifin mengatakan, dari berbagai isu tersebut mengerucut pada kategori rawan tinggi, sedang dan rendah.
Untuk kategori tinggi ini kaitan otoritas penyelenggara, untuk sedang kaitan netralitas ASN dan keterlambatan logistik pemungutan surat suara.
Sedangkan untuk yang rendah pemilih memenuhi syarat (MS) tapi belum masuk dalam Daftar pemilih tetap (DPT), ada juga tidak memenuhi syarat (TMS) tapi terdaftar di DPT.
“Itu sudah kita klasifikasikan, ini menjadi atensi kita agar kejadian tersebut tidak terulang,” kata M Arifin, Ketua Bawaslu Tuban.
Selain itu, Arifin juga menjelaskan bahwa kerawanan rendahnya tingkat partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya juga bisa saja terjadi. Hal tersebut digambarkan pada Pilkada Tuban 2016 yang tingkat partisipasi pemilih sangat rendah.
“Pilkada tahun ini mirip-mirip dengan Pilkada 2016, kerawanannya adalah tingkat partisipasi masyarakat (rendah). Ini pernah kejadian di luar Tuban, kotak kosongnya menang,” sambungnya.
Sementara itu, Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Tuban, Nabrisi Rohid menambahkan, akan melakukan upaya pencegahan agar potensi pelanggaran tidak terjadi pada Pilkada 2024.
“Ada 6 upaya pencegahan agar tidak terjadi pelanggaran pada tahapan Pilkada serentak 2024 di wilayah Tuban, kita akan menjadikan atensi hal tersebut,” tegas Nabrisi Rohid.(Ar)