Tubannews.id – Pelaku pencurian kayu yang dipergoki oleh Petugas Perhutani melakukan aksi nekad dengan menyerang petugas yang sedang patroli di kawasan hutan Desa Tingkis, Kecamatan Singgahan, Tuban, Minggu (28/7/2024).
Petugas Perhutani KRPH Mulyoagung yang menjadi korban penyerangan itu adalah Damari (46), warga Desa Sukosari, Kecamatan Kartoharjo, Kabupaten Madiun. Akibat kejadian itu korban mengalami luka bacok pada bagian paha dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Data yang dihimpun Tubannews.id, pelaku penyerangan terhadap penjaga hutan itu diketahui bernama Mursyid, warga Desa Tingkis, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban. Pelaku membacok korban dengan menggunakan senjata tajam jenis Kapak atau Pecok.
“Kasus penganiayaan itu terjadi pada hari Jumat sekitar pukul 07.30 WIB,” terang AKP Rianto, Kasat Reskrim Polres Tuban saat dikonfirmasi terkait kejadian itu.
Kasat Reskrim menjelaskan, bahwa peristiwa pembacokan itu berawal saat korban sedang berpatroli seorang diri di kawasan hutan petak 25 C Desa Tingkis, Kecamatan Singgahan.
Pada saat itu Damari memergoki beberapa orang yang merupakan komplotan pencuri kayu mengangkut kayu menggunakan motor. Tiba-tiba, salah satu orang mengambil kapak dan kemudian langsung menyabet paha korban.
“Akibatnya, korban menderita luka robek dibagian paha kaki kiri. Kemarin sempat dirawat di rumah sakit, kalau sekarang sudah pulang,” imbuhnya.
Sementara itu, petugas dari Satreskrim Polres Tuban yang mendapatkan laporan peristiwa itu langsung bergerak melakukan penyelidikan atas kasus pembacokan itu. Selanjutnya petugas berhasil menangkap pelaku untuk proses lebih lanjut.(Ar)