Tubannews.id – Sejak hari Minggu (21/1/2024) petang kemarin beredar viral video pengroyokan terhadap muda-mudi pengendara motor yang dilakukan oleh kelompok diduga pendekar yang sedang konvoi di jalan raya, Senin (22/1/2024).
Kejadian pengroyokan dan keributan konvoi tersebut terjadi di jalan raya Tuban-Rengel, Desa Sumberagung, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban. Beruntung aksi konvoi langsung berhasil dibubarkan oleh petugas kepolisian jajaran Polres Tuban.
Dari informasi yang dihimpun Tubannews.id, pengroyokan yang dilakukan peserta konvoi tersebut viral setelah berhasil direkam oleh warga yang mengetahui aksi brutal tersebut. Berbagai media sosial telah mengunggah aksi kekerasan terhadap pengendara motor itu.
Pengendara motor yang menjadi korban pengroyokan tersebut diketahui berisial AB (18), pelajar asal Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban. Yang mana saat itu ia sedang berboncengan dengan NA (17), cewek asal Rembang, Jawa Tengah.
AB yang merupakan korban pengroyokan itu menceritakan jika saat itu ia akan balik ke Tuban setelah pulang di rumahnya. Namun pada saat perjalanan menuju Tuban itu tepatnya di Desa Sumberagung, Kecamatan Plumpang ia tiba-tiba diserang oleh sekelompok orang yang konvoi.
“Tadi habis pulang dari rumah mau balik ke Tuban karena hari Senin kan masuk sekolah,” jelas AB saat melaporkan kejadian itu di Polsek Plumpang, Polres Tuban.
Lebih lanjut AB mengatakan jika dari kejauhan ia sudah mengetahui jika ada sekelompok pengendara sepeda motor berjalan dari arah utara ke selatan.
Mengetahui ada konvoi tersebut ia kemudian meminggirkan kendaraannya di bahu jalan. Namun meski telah minggir ia dan temannya tiba tiba dihajar dari orang-orang yang konvoi itu.
“Dari jauh sudah tau kalau ada konvoi, kemudian saya minggir namun tiba-tiba dihadang pengendara vario putih dan di hajar,” sambungnya.
Setelah ia dan motornya terjatuh, sejumlah orang langsung mengeroyok dan memukuli korban bersama ceweknya itu. Dari kejadian itu korban dan temannya tidak sampai mengalami luka parah.
“Alhamdulilah saya tidak apa-apa, cuma tadi tangan sedikit luka karena jatuh kena kerikil,” pungkasnya.
Sementara itu, petugas kepolisian dari jajaran Polres Tuban membenarkan dengan adanya kejadian pengroyokan yang dilakukan kelompok yang sedang konvoi tersebut. Kini petugas masih melakukan penyelidikan dan melakukan pengejaran pelaku pengroyokan itu.(Ar)