Tubannews.id – Seorang pemuda yang mengendarai sepeda motor Satria F tewas dengan kondisi luka parah setelah menanrak sebuah kendaraan truk tronton yang sedang parkir di badan jalan pada Jumat (12/1/2024) dini hari.
Pemuda yang tewas dalam kejadian kecelakaan di jalur Pantura Tuban tepatnya di Desa Sugihwaras, Jenu Tuban itu diketahui bernama Beni Alifin (30). Korban merupakan warga Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban yang mendaparkan julukan sebagai kampung miliader.
Peristiwa kecelakaan maut di jalan nasional itu berawal saat Beni menegendarai sepeda motor Satria dengan Nomor Polisi (Nopo) S 3691 EY. Yang mana saat itu korban hanya seorang diri saat hendak pulang kerumahnya itu.
“Awalnya korban yang mengendarai sepeda motor itu berjalan timur ke barat. Diduga pengendara motor tidak konsentrasi saat berkendara,” terang IPTU Eko Sulistyono, Kanit Gakum Sat Lantas Polres Tuban.
Diduga pada saat itu Beni mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi. Namun, pada saat itu di badan jalan sebelah selatan terdapat truk tronton dengan Nopol H 8979 OW yang awalnya dikemudikan oleh Musali, warga Demak.
Karena korban yang kondisi kurang konsentrasi sehingga tidak mengetahui adanya truk besar yang sedang parkir. Korban lalu menabrak bagian belakang dari truk yanb sedang tersebut dan kemudian terpental hingga beberapa meter.
“Akibat dari kejadian kecelakaan itu pengendara motor meninggal dunia di TKP. Kemudian korban juga kita evakuasi dari TKP,” paparnya.
Sementara itu guna memastikan penyebab terjadinya kecelakaan maut di jalur Pantura Tuban itu petugas telah melakukan olah TKP dan mencari keterangan dari warga sekitar lokasi. Selain itu kendaraan yang terlibat kecelakaan juga diamankan petugas.(Ar)