Tubannews.id- Hasil tes tertulis dan tes psikologi calon anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten/Kota, khususnya untuk Kabupaten Tuban bisa dibilang cukup mengagetkan.
Sejumlah nama peserta yang memiliki pengalaman, tak masuk dalam daftar 20 nama yang lolos seleksi.
Dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tuban misalnya, ada tiga nama yang turut mendaftar dan mengikuti seleksi calon anggota Bawaslu Kabupaten.
Yakni Ketua KPU Fatkul Iksan (Divisi Keuangan, Umum dan Logistik) : Kasmuri (anggota KPU Tuban Divisi Hukum dan Pengawasan) dan Nur Hakim ( anggota KPU Tuban Divisi Teknis dan Penyelenggaraan).
Dari tiga nama yang turut mendaftar dan mengikuti seleksi itu, hanya nama Fatkul Iksan tak termasuk 20 nama yang lolos. Sementara nama Kasmuri dan Nur Hakim lolos seleksi lanjutan.
Fatkul Iksan, saat dikonfirmasi tubannews.id nampak begitu lapang dada dengan hasil ini.
‘’Meski ada penundaan dalam tahap penetapan 20 besar, kami menghormati apa yang sudah menjadi keputusan timsel (Tim Seleksi),’’ tuturnya.
Dirinya mendoakan, semoga tahapan seleksi ke depan berjalan lancar dan menghasilkan komisioner Bawaslu Kabupaten/Kota yang profesional dan berintegritas sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Sementara itu, dari Bawaslu Tuban, ada empat nama petahana yang mendaftar dan mengikuti seleksi.
Yakni M. Arifin (Anggota Bawaslu Tuban Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat) ; Marpu’ah (Anggota Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi, Pendidikan dan Pelatihan) : Ulil Abror Al Mahmud (Anggota Bawaslu Tuban Koodinator Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi) ; serta Sunarso (Anggota Bawaslu Tuban Koordinator Divisi Hukum dan Penyesuaian Sengketa).
Dari empat nama itu, hanya nama Ulil Abror Al Mahmud, yang tak masuk dalam 20 nama lolos seleksi calon anggota Bawaslu Kabupaten Tuban.
Gus Ulil, sapaan akrabnya saat dikonfirmasi tubannews.id, belum memberikan respon. (zak)
