Tubannews.id – Peristiwa kecelakaan tragis yang mengakibatkan dua orang korban meninggal dunia terjadi di jalur Pantura Tuban tepatnya di jalan raya Tuban-Surabaya Dusun Kuwu, Desa Widang, Kecamatan Widang, Tuban, Sabtu (11/1/2025).
Dua pemuda asal Kabupaten Lamongan tersebut tewas lantaran mengalami luka parah setelah menabrak truk tronton yang mengalami kerusakan dan parkir di badan jalan. Bahwakan sepeda motor korban terpental hingga beberapa meter.
Dari data yang dihimpun Tubannews.id, dua pemuda korban kecelakaan itu masing-masing adalah Betran Miko Otavian (22) dan Dewa Setio Putra (21). Keduanya warga Desa Sukodadi, Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan.
Kejadian kecelakaan maut di jalur nasional tersebut berawal saat Betran Miko Oktavian mengendarai sepeda motor Honda GL Max dengan nomor polisi (Nopol) S 5338 JN. Yang mana Betran berboncengan dengan Dewa Setio Putra.
“Kejadian tadi masih pagi, jalanan masih lumayan gelap. Dia dari arah Tuban nyalip saya dari sebelah kiri,” terang Ari, salah satu warga yang mengetahui kejadian itu.
Sepeda motor yang dikendarai pemuda tersebut diketahui melaju dengan kecepatan tinggi. Sehingga pada saat itu diduga korban tidak bisa menghindari saat terdapat kendaraan truk tronton Nopol H 8276 QC yang mengalami kerusakan pada roda dan parkir di badan jalan.
“Diduga pengendara motor itu kurang penuh konsentrasi dan kemudian menabrak bagian belakang truk yang sedang parkir di sini kiri jalan,” terang IPTU Eko Sulistyono, Kanit Gakum Sat Lantas Polres Tuban.
Benturan yang keras mengakibatkan dua pemuda asal Kabupaten Lamongan tersebut kondisi mengalami luka parah. Karena kondisi yang sudah banyak mengeluarkan darah membuat korban meninggal dunia dan kemudian dibawa ke RSUD dr R Koesma Tuban.
“Korban mengalami luka berat dan kemudian berkembang meninggal dunia,” sambungnya.
Sementara itu guna memastikan penyebab dari kejadian kecelakaan itu petugas dari Unit Gakum Sat Lantas Polres Tuban telah melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Petugas mengamankan sejumlah barang bukti untuk proses lebih lanjut.(Ar)
