Tubannews.id – Besarnya anggaran proyek pembangunan Gedung instalasi Perawatan Intensif Terpadu (IPIT) RSUD dr R Koesma Tuban yang mencapai Rp 58,4 Miliar menjadi perhatian khusus pihak Komisi 1 DPRD Tuban.
Untuk memastikan proyek berjalan lantar dan perkembangan proyek, Komisi 1 DPRD Tuban melakukan sidak langsung dengan turun ke lapangan. Dari hasil sidak diketahui bahwa sejuah ini progren proyek RSUD Tuban itu baru mencapai target 0,8 persen.
Sidak tersebut dilakukan oleh perwakilan Komisi 1 DPRD Tuban pada hari Jumat (16/8/2024) siang. Proyek untuk pembangunan gedung lima lantai tersebut sudah berjalan selama sekitar 45 hari kerja dan progresnya baru mencapai 0,8 persen saja.
Hasil dari temuan itu disampaikan saat anggota anggota Komisi I DPRD Tuban Mohammad Musa dan M. Kaffi Makki saat melaksanakan peninjauan di lokasi proyek pembangunan gedung yang baru melakukan tahapan persiapan pengecoran pondasi.
“Proyek imi sudah masuk minggu ke tujuh, progres pembangunan terlaksana 0,8 persen dari target 0,6 persen. Kontraktor tadi juga menyampaikan sudah siap lembur untuk bisa menyelesaikan tepat waktu,” jelas Mohammad Musa, anggota Komisi 1 DPRD Tuban.
Musa menambahkan, pengerjaan proyek tersebut harus dikebut, utamanya untuk mengantisipasi musim hujan yang datang sebentar lagi. Dia juha meminta pihak RSUD dr. Koesma Tuban, konsultan pengawas, dan kontraktor harus saling bersinergi. Sehingga, pengerjaan tidak lamban.
“Mumpung belum masuk musim penghujan, kontraktor harus mengebut pengerjaaan. Jangan sampai nanti kontraktor kena denda karena terlambat,” lanjutnya.
Politisi partai Hanura itu mengungkapkan, dengan hal itu, harapannya pembangunan gedung IPIT bisa selesai sesuai dengan kontrak yang telah disepakati, yakni selesai pada Desember 2024 nanti.
Selain itu, anggota DPRD Tuban itu menekankan supaya pihak kontraktor bisa menggandakan jumlah pekerja di lokasi, pun juga harus tetap mematuhi K3. Termasuk juga berkoordinaai dengan Satlantas Polres Tuban, mengingat pembangunan gedung itu berada di jalur yang ramai dilalui kendaraan.
“Hari Selasa nanti sudah ada pengecoran pondasi. Nanti saya minta juga rekanan untuk bisa berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengatur arus lalu lintas,” terangnya
Sementara itu, salah satu pengawas proyek pembangunan gedung IPIT RSUD Tuban itu yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan bahwa pengerjaan pembangunan terus dikebut. Namun sampai dengan sejuah ini baru terdapat 44 orang pekerja yang bergantian hingga lembur.(Ar)
