Tubannews.id – Direktur RSUD dr. R. Koesma Tuban Moh. Masyhudi membenarkan terkait rencana pengadaan tanah untuk proyek bangunan gedung lima lantai milik rumah sakit plat merah ini.
Kepada tubannews.id, dia menyampaikan pengadaan tanah direncanakan pada tahun 2023. ‘’Untuk pengadaan tanah kesepakatannya lewat jual beli dan untuk pembelian lewat Pemkab Tuban,’’ jelas Direktur RSUD dr. R. Koesma Tuban Moh. Masyhudi, pada Selasa (8/8/2023) malam.
Lebih lanjut terkait lokasi tanah yang akan dibeli tersebut sudah ada kesepakatan antara kedua belah pihak. Baik pihak rumah sakit maupun pemilik tanah ‘’Sudah ada kesepakatan,’’ tegasnya.
Sistem pembeliannya nanti dilakukan secara bertahap. dan sampai saat ini masih dalam proses persetujuan dari Pemkab. ‘’Untuk pembangunan gedung IPIT (Instalasi Perawatan Intensif Terpadu) yang ndak jadi tahun ini, akan diupayakan (dibangun) tahun depan. Semoga semuanya lancar dan bermanfaat untuk meningkatkan layanan rumah sakit kepada Masyarakat Tuban,’’ tuturnya.
Sebagaimana diketahui, proyek pembangunan gedung lima lantai milik RSUD dr. R. Koesma Tuban yang dianggarkan Rp 60 Miliar belum terlaksana. Rencana lokasi proyek gedung IPIT ini di Jalan Dr. Wahisin Sudiro Husodo ini sempat dibatalkan tendernya pada April 2023 karena lahan yang belum tuntas.
Titik lahan itu berada persis di timur rumah sakit milik Pemkab Tuban. Atau persinya pula sebelah barat Kampus Universitas Sunan Bonang. Pantauan di lapangan, di lokasi itu masih berdiri sejumlah bangunan yang dihuni oleh masyarakat. Bahkan sudah ada tulisan imbauan dari pihak Yayasan Abdi Negara dengan larangan menempati atau membangun.
Sementara itu, data yang dihimpun tubannews.id dalam Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP), terdapat anggaran Rp 16,3 Miliar dengan spesifikasi pekerjaan pengadaan tanah. (zak)
