Tubannews.id – NasDem dan PKB sudah resmi berkoalisi dengan mengusung Bakal Capres Anies Baswedan-Bakal Cawapres Abdul Muhaimin Iskandar.
Nah, salah satu yang biasanya sangat urgen adalah pembentukan tim pemenangan, salah satunya di tingkat Kabupaten.
Siapa nanti yang akan menjadi pioneer tim pemenangan di Tuban nampaknya masih menjadi teka-teki.
Melihat sejarah politiknya, kedua partai ini selalu bersama dalam setiap pilpres. Baik PKB dan NasDem, keduanya mengusung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla saat Pilpres 2014 dan Joko Widodo-Ma’ruf Amin pada Pilpres 2019.
Dan jika menengok hasil Pemilu Legislatif 2014 dan 2019, PKB Tuban memiliki basis suara yang paling besar dengan hasil kemenangannya. Pada 2014 PKB meraih 14 kursi dan 2019 bertambah menjadi 16 kursi.
Pada Pilkada Tuban, dua periode pula PKB Tuban berhasil mengantarkan pasangan Fathul Huda-Noor Nahar Hussein (Hudanoor) menjadi Bupati-Wabup Tuban dua periode.
Meski berturut-turut pada Pileg dan Pilkada, namun belum bisa menjamin kemenangan berikutnya. Salah satu indikatornya, pasangan yang diusung PKB Tuban pada Pilkada Tuban 2020 kalah.
Berbeda dengan NasDem Tuban. Pada Pileg 2014 berhasil meraih tiga kursi parlemen dan Pileg 2019 berkurang tinggal 2 kursi.
Partai ini baru saja dipimpin oleh Wakil Bupati Tuban Riyadi, yang notabene pemenang Pilkada Tuban 2020 yang diusung Partai Golkar, Partai Demokrat dan PKS.
Meski demikian, rekam jejak Ketua DPD Partai NasDem saat ini cukup apik basisnya.
Saat dikonfirmasi tubannews.id, Riyadi belum membeberkan kapan akan dibentuk tim pemenangan Anies-Cak Imin di Kabupaten Tuban. ”Sabar,” jawab dia singkat dengan ditambahi emoji kedua telapak tangan menyatu.
Sedangkan Ketua DPC PKB Tuban M. Miyadi ketika dikonfirmasi perihal itu mengaku masih belum memberikan kepastian. ”Masih menunggu dan perintah partai,” jawab dia singkat. (zak)
